Untuk dapat berwisata ataupun berencana tinggal di Jepang dengan aman, kalian harus mempelajari suhu rata-rata untuk wilayah yang akan kalian kunjungi selama bulan itu. Musim hujan Jepang biasanya dimulai pada awal Mei di Okinawa. Di wilayah lain, biasanya mulai dari awal Juni hingga sekitar pertengahan Juli. Sementara, Agustus hingga Oktober adalah musim topan di Jepang. Sangat penting untuk sering-sering memeriksa cuaca selama musim ini.
Memahami apa yang terjadi dalam keadaan darurat itu sangat penting, tetapi istilah Jepang untuk bencana alam dan cuaca yang berbahaya bisa jadi sangatlah membingungkan. Bahkan jika kalian memahami bahasa Jepang, pengumuman dan kilasan berita selama keadaan darurat bisa jadi tetap sulit untuk dipahami. Berikut ini adalah panduan mudah untuk membantu kalian tetap aman dan dapat membuat keputusan cerdas jika ada peringatan cuaca buruk di daerah kalian.
Berikut ini adalah kondisi-kondisi cuaca yang di Jepang yang harus diperhatikan :
- Hujan Deras (大雨, ooame)
- Hujan Lebat Disertai Tanah Longsor (大雨 土砂 災害, ooame dosha saigai)
- Hujan Deras Disertai Banjir (大雨 浸水 害, ooame shinsuigai)
- Banjir (洪水, kozui)
- Angin Kencang (暴風, bofu)
- Angin Kencang dan Badai Salju (暴風雪, bofu setsu)
- Salju Tebal (大雪, oyuki)
- Gelombang Tinggi (波浪, haro)
- Air Pasang (高潮, takashio)
Sedangkan dari segi kegentingan, tingkat bahaya dibagi menjadi :
- Peringatan Ringan (注意 報, chuiho) : ada kemungkinan dapat membayahakan dan resiko rendah terjadi bencana besar.
- Situasi Siaga (警報, keiho) : ada kemungkinan bahaya yang cukup tinggi dan kemungkinan terjadi bencana besar.
- Siaga Darurat (特別 警報, tokubetsu keiho) : kemungkinan terjadi bencana besar yang sangat tinggi, saat seperti ini sangat dianjurkan untuk melakukan evakuasi
Dalam kasus ketika kalian perlu meninggalkan area untuk memastikan keamanan, ada tiga tingkat urgensi :
- Persiapan Evakuasi (避難 準備, hinan junbi) : adalah pemberitahuan awal sehingga mereka yang tidak dapat bergerak cepat (seperti anak-anak, orang tua dan mereka yang memiliki masalah mobilitas) bisa mendapatkan keselamatan. Jika kalian tidak yakin ke mana harus pergi, tanyakan kepada polisi atau penduduk setempat bagaimana menuju pusat evakuasi terdekat (避難所, hinanjo).
- Anjuran untuk Pengungsian (避難 勧 告, hinan kankoku) : jika kalian berada di daerah berisiko tinggi, kalian harus mengungsi, dan dalam kasus banjir pindah ke tempat yang lebih tinggi atau lantai yang lebih tinggi.
- Perintah Pengungsian (避難 指示, hinan shiji) : ini adalah perintah untuk segera melakukan evakuasi, ikuti instruksi dari mereka yang bertanggung jawab atas proses evakuasi, baik dengan pergi ke pusat evakuasi atau ke tempat yang lebih tinggi.
Di Jepang ada banyak prosedur keselamatan di tempat untuk membantu orang-orang mendapatkan keselamatan selama keadaan darurat, jadi lakukan yang terbaik untuk tetap tenang dan ikuti petunjuk. Jangan membuat keputusan sendiri dan terburu-buru dalam bertindak, terutama jika kalian tidak terlalu mengenal daerah tersebut, karena dapat membahayakan diri sendiri.
Ada 108 gunung berapi aktif di Jepang. Harap berhati-hati terhadap peringatan vulkanik saat kalian mengunjungi daerah gunung berapi di Jepang. Walau sebenarnya Jepang adalah negara yang aman untuk dikunjungi setiap saat sepanjang tahun, kalian tetap harus mengambil tindakan pencegahan untuk tetap aman jika berencana untuk mengunjungi negara ini selama cuaca yang berbahaya.
sumber : yahoo, japanesestation, sukajepang